Senin, 06 Juni 2016

DARURAT SAMPAH, FKPL GELAR BERSIH-BERSIH PASAR WISATA CHENG HOO


Pandaan - Sebagai salah satu lokasi wisata favorit di Kabupaten Pasuruan, Pasar Wisata Cheng Hoo saat ini menjadi tempat yang paling ramai dikunjungi oleh masyarakat dari penjuru daerah di Jawa Timur karena letaknya yang strategis berada diantara Malang dan Surabaya.

Namun sayang keberadaan Pasar Wisata Cheng Hoo yang banyak dikunjungi masyarakat tersebut justru menimbulkan polemik yaitu mengenai keberadaan sampah dan terlihat kotor setiap harinya akibat dampak pembuangan sampah secara liar oleh pengunjung.

Hal tersebut mendapatkan perhatian khusus dari Forum Komunikasi Peduli Lingkungan (FKPL) Kabupaten Pasuruan dalam menangani permasalahan sampah yang ada di sekitar lokasi Pasar WIsata Cheng Hoo yang setiap hari volumenya semakin meningkat dan berserakan.

Melalui program Green Village atau dapat disebut Desa Hijau, FKPL menggelar bersih-bersih sampah yang dipusatkan di lokasi Pasar Wisata Masjid Cheng Hoo pada Minggu, 29 Mei 2016 pagi yang dihadiri oleh Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Pasuruan Andri Wahyudi, Camat Pandaan Suwito Adi, Lurah Petungasri Pramono, Siswa siswi SMPN 1 Pandaan, Karang Taruna Opek, Pandaan Photography Ponsel (3P) dan sejumlah aktivis peduli lingkungan yang ada di Kabupaten Pasuruan.

Fatoni, Ketua FKPL mengatakan bahwa saat ini ia melihat lokasi Pasar Wisata Cheng Hoo sedang dalam 'darurat sampah', Oleh karenanya ia bersama rekan-rekannya tergerak dalam menjalankan aksi untuk membersihkan lokasi pasar wisata tersebut sebagai salah satu upaya membersihkan lingkungan menyadarkan masyarakat agar tidak membuang sampah secara sembarangan.

"Terkait dengan timbulan sampah yang sangat banyak, Kami dari FKPL ingin memberikan pendidkan kepada masyarakat akan pentingnya kebersihan, Saya melihat pasar wisata cheng hoo ini semakin hari semakin ramai, Tetapi ironisnya tak diimbangi dengan kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan," terang Fatoni, Minggu (29/05/2016).

Pihaknya terus dan senantiasa berkoordinasi dengan pemerintah dalam hal penanganan lingkungan, Terutama Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Pasuruan dan beberapa dinas terkait serta pemerintahan setempat untuk melakukan aksi yang nyata betapa pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan dengan memberikan contoh kepada masyarakat.

"Kami senantiasa menjalankan kegiatan secara sistematis dan rutin akan kami gelar di beberapa daerah bekerjasama dengan dinas terkait pada program FKPL, Memang perlu adanya pendidikan dan kesadaran masyarakat betapa pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan, Jika lingkungan kita bersih hidup kita juga sehat," tutup Fatoni.

Jurnalis : Mahdi Ramadhan Muzakky (Sketsa Pandaan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PANTAU KESEHATAN SUNGAI, FKPL AJAK GURU-GURU TELITI EKOSISTEM DAS KEDUNGLARANGAN DENGAN POLA BIOTILIK

Pandaan - Upaya dalam menjaga dan melestarikan lingkungan terus dilakukan secara berkala oleh Forum Komunikasi Peduli Lingkungan (FKPL) Kab...