Sabtu, 05 Desember 2015

PANDE BATU, PERMAINAN TRADISIONAL YANG MULAI TERGILAS ZAMAN


Prigen - Perkembangan teknologi sampai sejauh ini mengalami dampak yang sangat signifikan terhadap gaya permainan anak-anak, alat-alat elektronik sangat mendominasi seperti smartphone, tablet, komputer hingga laptop.

Di era globalisasi seperti saat ini, memang kemajuan di bidang teknologi dan perkembangan dunia internet dapat dikatakan sebagai pemicu hilangnya permainan tradisional di Indonesia.

Hal itu paling banyak kita jumpai di perkotaan yang sudah mengalami transisi dan perubahan gaya bermain anak-anak. Namun pemandangan yang tak jarang dapat dijumpai oleh kita adalah permainan pande batu.

Sketsa Pandaan, Sabtu (05/11) siang melihat anak-anak yang sedang bermain pande batu di Dusun Kalongan, Desa Candiwates, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan yang sampai sejauh ini jarang sekali ditemui di daerah perkotaan.

Ubet (9), Siswa SDN 1 Candiwates, Prigen mengatakan bahwa teknik permainan ini sangat sederhana, Dengan berbekal batu kali dan melemparkannya kepada lawan yang dilakukan dengan cara ongsrot, yakni memegang batu dan memukulkan batu kepada batu lawan sudah dapat menikmati permainan ini.

“Sistem permainan ini adalah melemparkan batu kepada batu lawan dengan cara ongsrot mas, yaitu memegang batu dan memukulkan batu kepada batu lawan," terang Ubet

Permainan tradisional seperti ini di beberapa daerah sudah hampir memudar. Anak-anak merasa senang, sebab permainan yang hampir memudar ini, tergolong permainan yang tanpa merogoh kocek sedikitpun.

"Permainan ini tanpa mengeluarkan uang, dan jauh berbeda dengan permainan play station, yang harus merogoh kocek setiap bermain, Saya senang sekali bermain pande karena tidak membutuhkan banyak uang yang penting seneng dan bisa berkumpul dengan teman-teman.” tutup Ubet.

Jurnalis : Mahdi Ramadhan Muzakky (Sketsa Pandaan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PANTAU KESEHATAN SUNGAI, FKPL AJAK GURU-GURU TELITI EKOSISTEM DAS KEDUNGLARANGAN DENGAN POLA BIOTILIK

Pandaan - Upaya dalam menjaga dan melestarikan lingkungan terus dilakukan secara berkala oleh Forum Komunikasi Peduli Lingkungan (FKPL) Kab...